Pendidikan Karakter Di Sekolah


Para siswa sedang melaksanakan sholat dhuha rutin bersama. Sumber : Dokumen Pribadi.

Tim Jurnalistik SMK Wikrama Bogor – Kegiatan rutin di pagi hari peserta didik SMK Wikrama, berbeda dengan sekolah lain. Setiap pagi peserta didik SMK Wikrama membentuk saf rapi, mengumandangkan selawat dan melaksanakan salat dhuha di lapangan sekolah. Kegiatan ini dimulai pukul 06.50 sampai dengan 07.30 WIB. Untuk meminimalisir kendala biasanya dewan guru SMK Wikrama Bogor memulai pengaturan saf putri dari yang paling belakang, diteruskan hingga ke saf yang paling depan. Sementara saf laki-laki, dimulai dari depan hingga saf yang paling belakang, sehingga peserta didik yang terlambat tergabung di saf bagian tengah.

Kegiatan salat dhuha biasanya dipandu oleh guru putra yang sudah terjadwalkan. Jumat (28/9) Bapak Cecep selaku guru pendidika agama Islam memandu kegiatan ini. Beliau mengatakan “Pada awalnya, pelaksanaan salat dhuha dilaksanakan secara terpisah-pisah. Lalu dewan guru dan pihak yayasan  mengadakan rapat mengenai pelaksanaan salat dhuha supaya pelaksanaanya bersamaan. Akhirnya sekitar tahun 2012 pelaksanaan salat dhuha, dilaksanakan secara bersamaan di lapangan.” 

Pada dasarnya pelaksanaan salat dhuha ini hukumnya sunah. Di SMK Wikrama pelaksanaan salat dhuha bersama merupakan salah satu kegiatan untuk pembinaan iman dan taqwa bagi peserta didik yang beragama muslim. Kegiatan ini sudah disesuaikan dengan pembelajaran PAI (Pendidikan Agama Islam) dalam kurikulum 2013, yaitu penambahan waktu belajar. Pelaksanaan pembelajaran PAI ditambah satu jam sehingga yang semula dua jam, menjadi tiga jam. Satu jam untuk praktik di luar ruangan seperti kegiatan shala dhuha ini, dan dua jam digunakan untuk kegiatan belajar di dalam kelas. 

Dapat dirasakan manfaat dari pelaksanaan salat dhuha ini, seperti mendapatkan berkah dari Allah SWT, mendapatkan pahala, memperlancar peserta didik menuntut ilmu, serta memperlancar rezeki. “Karena sesuatu yang baik akan berdampak baik pula kepada diri kita. Meski tidak saat ini dirasakannya, tetapi suatu saat ini kita akan merasakan kebaikanya tersebut. Akan tetapi itu tergantung niatnya masing-masing kepada Allah SWT.” Ucap Pak Cecep. Berkaitan dengan hal tersebut, salah satu peserta didik bernama  Lulu Chairul Nisa juga mengatakan bahwa, setelah melaksanakan salat dhuha, hati menjadi tenang, selalu berfikir positif, menjadi lebih sabar dan tidak mudah emosi serta lebih dimudahkan dalam proses belajar di SMK Wikrama Bogor.